SinarPost.com – Di tengah viralnya candaan artis Nikita Mirzani yang secara bla-blakan mengatakan ingin masuk neraka supaya bisa ketemu artis-artis kelas dunia, beredar pula sebuah kisah tentang “seorang gadis cantik di Mesir yang memesan kamar di neraka”.
Berdasarkan penelusuran SinarPost.com, kisah gadis pemesan kamar di neraka itu viral di tahun 2016. Terlepas benar tidaknya kisah tersebut, namun ceritanya memberi i’tibar bagi kita bahwa sebagai seorang Muslim kita tidak boleh melawan perintah agama, mengejek yang memberi nasehat agama, apalagi sampai meremehkan soal neraka yang telah dijanjikan Allah SWT.
Neraka merupakan tempat pembalasan bagi orang-orang yang di selama hidupnya berbuat dosa atau maksiat. Di tempat ini, manusia akan disiksa dengan balasan yang amat pedih sesuai dengan perilakunya selama di dunia.
Tentu saja hal tersebut membuat semua orang merasa takut akan hari pembalasan dari Allah. Bahkan banyak orang yang kemudian berlomba-lomba untuk mengerjakan amalan kebaikan dan menjauhi segala hal yang bisa berakibat dosa bagi dirinya.
Namun ternyata ancaman akan pedihnya siksaan neraka tersebut tidak membuat seorang gadis di Mesir merasa takut. Ia justru memesan satu kamar di neraka jahanam. Lalu apa yang terjadi? Berikut kisah selengkapnya sebagaimana dikutip dari Infoyunik.com.
**
Pada suatu hari, seorang gadis berusia sekitar 20 tahun di Mesir menaiki bis mini yang bertujuan ke wilayah Iskandariah. Ternyata, meskipun tempat ia tinggal terkenal dengan tradisi keislaman namun ia menggunakan pakaian yang tidak menutup aurat dan justru menyolok mata. Hal ini dikarena gadis tersebut sudah terpengaruh dengan cara hidup Barat.
Pakaian yang dikenakannya itu agak tipis dan terlihat seronok, sehingga memperlihatkan bagian yang seharusnya disembunyikan dari pandangan orang yang bukan mahramnya. Tentu saja pemandangan seperti ini mengganggu dan tidak membuat nyaman bagi orang lain.
Hal ini juga dirasakan oleh seorang lelaki tua yang rambutnya sudah beruban. Merasa risih dengan penampilan si gadis, orang tua tersebut menegurnya. Dengan berkata “Wahai pemudi! Alangkah baiknya jika kamu berpakaian yang baik, yang sesuai dengan ketimuran dan adat serta agama Islam kamu, itu lebih baik daripada kamu berpakaian begini yang pastinya menjadi mangsa pandangan liar kaum lelaki” nasihat orang tua tersebut.
Akan tetapi, bukannya sadar dengan kesalahan yang telah dilakukannya, si gadis itu justru memberikan jawaban dengan nada mengejek.
“Siapalah kamu hai orang tua? Apakah di tangan kamu ada anak kunci syurga? Atau adakah kamu memiliki sejenis kuasa yang menentukan aku bakal berada di syurga atau neraka?”
Perkataan menyakitkan tersebut tentu saja mengiris hati yang mendengarnya. Setelah mengatakan hal itu, si gadis tertawa. Tidak hanya itu, ia juga mencoba memberikan telepon genggamnya kepada orang tua yang memberikan nasihat kepadanya seraya berkata.
“Ambil handphone ku ini dan hubungilah Allah serta tolong pesankan sebuah kamar di neraka jahanam untukku,” katanya sambil tertawa terkekeh-kekeh. Ia tidak menyadari bahwa dirinya baru saja mempertikaikan hukum Allah dengan cara yang begitu biadab.
Mendengar jawaban yang demikian membuat si orang tua sangat terkejut. Bagaimana bisa gadis manis sepertinya memiliki kelakuan yang demikian? Penumpang lainnya pun hanya diam sambil menggeleng-gelengkan kepala karena kebingungan dengan ucapan sang gadis itu.
Sepuluh menit kemudian bis pun tiba di perhentian. Gadis yang berpakaian senonoh dan bermulut pedas itu didapati sedang tertidur di muka bis. Hal ini lantas membuat si pemandu bis dan para penumpang membangunkannya. Akan tetapi gadis tersebut tidak sadarkan diri.
Kemudian tiba-tiba orang tua yang menasehati dan berdebat dengan gadis tersebut memeriksa nadi si gadis. Sedetik kemudian ia menggelengkan kepala seraya berkata, “Gadis itu telah kembali menemui Rabbnya dalam keadaan yang tidak disangka”. Para penumpang menjadi cemas dengan berita yang menggemparkan itu.
Dalam suasana yang penuh kecemasan tersebut tiba-tiba tubuh si gadis itu terjatuh ke pinggir jalan. Orang-orang pun bergegas untuk menolong jenazah. Akan tetapi hal yang sangat aneh terjadi yakni mayat si gadis itu menjadi hitam layaknya dibakar api.
Dua atau tiga orang pun mencoba mengangkat mayat gadis tersebut, namun alangkah terkejutnya mereka karena tangan mereka terasa panas dan hampir terbakar menyentuh tubuh si mayat. Hal ini membuat mereka akhirnya memanggil pihak keamanan untuk mengurusi jenazah si gadis malang tersebut.
Apakah ucapan gadis di dalam bus untuk memesan kamar di neraka jahanam tersebut dikabulkan Allah?
**
Demikianlah informasi mengenai kisah gadis pemesan kamar di neraka jahanan. Semoga kisah di atas bisa menjadi pelajaran bagi kita semua untuk tidak mempertikaikan segala hal yang telah diperintahkan oleh Allah dan Rasul-Nya. Sebab Allah menyediakan siksaan yang amat pedih bagi yang mengingkarinya.
Artikel atau kisah gadis “pemesan kamar di neraka” tersebut dikutip dari Infoyunik.com, yang tayang tahun 2016. Masalah benar kejadian nyata atau tidaknya, Wallahu’alam.