SinarPost.com, Bengkulu – Laporan terbaru dari Badan Nasional Penanggulan Bencana (BNPB) menyebutkan bahwa korban banjir bandang di Desa Manau Sembilan II, Kecamatan Padang Guci Hulu, Kabupaten Kaur, Bengkulu, kini menjadi 7 orang. Sementara 3 lainnya masih dinyatakan hilang.
Sebelumnya dilaporkan, korban jembatan gantung Cawang yang putus akibat banjir bandang di Bengkulu pada Minggu (19/1/2020) sore itu adalah 4 orang meninggal dan 6 orang hilang.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Bencana BNPB, Agus Wibowo dalam siaran persnya mengatakan, perkembangan terkini berdasarkan data BPBD Kabupaten Kaur pagi ini, mencatat sudah ditemukan 3 orang dalam kondisi meninggal dunia.
“Total korban meninggal dunia (MD) berjumlah 7 orang, sedangkan tiga lainnya masih belum ditemukan,” sebut Agus, Senin (20/1).
Sejak Minggu tadi malam, BPBD, TNI, Polri, Basarnas, Organisasi Perangkat Daerah terkait, dan relawan sudah bekerja untuk mencari korban yang hilang. Posko Darurat juga sudah didirikan di lokasi kejadian.