SinarPost.com, Washington – Sebuah kapal perang Amerika Serikat, USS Bonhomme Richard, yang sedang berlabuh di Pangkalan Angkatan Laut San Diego, terbakar pada Minggu (12/7/2020) waktu setempat. Sebanyak 17 tentara dan 4 warga sipil yang mengalami cedera segera dilarikan ke ke rumah sakit.
Pejabat pemadam kebakaran Angkatan Laut setempat mengatakan, api berkobar selama berjam-jam di atas kapal perang AS yang naas tersebut, sehingga mendorong evakuasi dan mengirim 21 orang ke rumah sakit yang mengalami cedera.
Departemen Penyelamatan Kebakaran San Diego melaporkan, kapal perang USS Bonhomme Richard terbakar hebat saat bersandar di pelabuhan dalam misi pemeliharaan rutin. Asap tebal dan tajam yang mengepul terlihat beberapa mil dari lokasi kapal perang sepanjang 844 kaki (257 meter) naas itu.
Tujuh belas pelaut dan empat warga sipil yang terluka dibawa ke rumah sakit setempat untuk mendapat perawatan, dan semua orang yang berada di kapal perang – sekitar 160 personil – telah diungsikan, kata Angkatan Laut AS dalam sebuah pernyataan. AL AS juga mengatakan biasanya kapal perang tersebut membawa 1.000 personil.
Juru bicara Angkatan Laut AS di Pentagon, Laksamana Muda Charles Brown mengatakan, para pelaut yang terluka sebagian besar mengalami inhalasi asap dan luka bakar ringan.
Pada Minggu siang waktu setempat, Departemen Pemadam Kebakaran San Diego mengatakan semua personel kapal yang terbakar telah diarahkan untuk keluar dari dermaga, sementara rekaman udara menunjukkan bahwa api tampak semakin membesar.
Dua kapal perusak berpeluru kendali yang merapat di dekatnya – USS Fitzgerald dan USS Russell – dipindahkan ke dermaga lebih jauh dari kapal yang terbakar dalam 90 menit berikutnya, kata Angkatan Laut dalam sebuah pernyataan.
USS Bonhomme Richard adalah kapal perang AS yang ditugaskan dalam layanan pada tahun 1998, dirancang untuk membawa helikopter serang Korps Marinir AS dan pasukan darat ke dalam pertempuran. Sebagai kapal amfibi kelas tawon, ia menempati peringkat sebagai jenis kapal perang terbesar kedua di armada Angkatan Laut, hanya dilampaui oleh kapal induk.
Sumber : Reuters