• Latest
  • Trending
Minim Pengembangan Ekonomi, Dewan UKM Aceh Besar Pertanyakan Penggunaan CSR BUMN

Minim Pengembangan Ekonomi, Dewan UKM Aceh Besar Pertanyakan Penggunaan CSR BUMN

20 Februari 2020
Irjen Ferdy Sambo Tersangka, Ketua Setara Institute Sebut Kapolri Lulus Ujian Terberat

Irjen Ferdy Sambo Tersangka, Ketua Setara Institute Sebut Kapolri Lulus Ujian Terberat

10 Agustus 2022
Serba-serbi ACF 2022: Pelaku UMKM dan Ekraf Ketiban Rezeki

Serba-serbi ACF 2022: Pelaku UMKM dan Ekraf Ketiban Rezeki

10 Agustus 2022
Ledakan Guncang Pangkalan Militer Rusia di Krimea

Ledakan Guncang Pangkalan Militer Rusia di Krimea

9 Agustus 2022
Polri Tetapkan Irjen Ferdy Sambo Tersangka Kasus Kematian Brigadir J

Polri Tetapkan Irjen Ferdy Sambo Tersangka Kasus Kematian Brigadir J

9 Agustus 2022
Penegak Hukum Diminta Tuntaskan Sejumlah Perkara Korupsi di Aceh

GeRAK Pertanyakan Pengadaan Buku Anti Korupsi Pemerintah Aceh Senilai Rp 9,7 Miliar

9 Agustus 2022
Mahkamah Syar’iyah Jantho Lantik 2 Pejabat Panitera Muda dan 1 Panitera Pengganti

Mahkamah Syar’iyah Jantho Lantik 2 Pejabat Panitera Muda dan 1 Panitera Pengganti

9 Agustus 2022
Ini Dua Partai Lokal Aceh Calon Peserta Pemilu 2024 yang Sudah Mendaftar ke KIP

Ini Dua Partai Lokal Aceh Calon Peserta Pemilu 2024 yang Sudah Mendaftar ke KIP

8 Agustus 2022
Kacabdin Banda Aceh Minta Guru Kuasai Kompetensi dan Miliki Jiwa Kepemimpinan

Kacabdin Banda Aceh Minta Guru Kuasai Kompetensi dan Miliki Jiwa Kepemimpinan

8 Agustus 2022
40 Ribu Lebih Hewan Ternak Terinfeksi PMK di Aceh Dinyatakan Sembuh

40 Ribu Lebih Hewan Ternak Terinfeksi PMK di Aceh Dinyatakan Sembuh

8 Agustus 2022
Dahsyat! Pengunjung ACF 2022 Capai 100 Ribu Selama Tiga Hari

Dahsyat! Pengunjung ACF 2022 Capai 100 Ribu Selama Tiga Hari

8 Agustus 2022
Korban Tewas Serangan Israel di Gaza Bertambah Jadi 29 Orang

Korban Tewas Serangan Israel di Gaza Bertambah Jadi 29 Orang

7 Agustus 2022
Ulama Kharismatik Abu Paya Pasi Peusijuk Muspida Aceh Timur

Ulama Kharismatik Abu Paya Pasi Peusijuk Muspida Aceh Timur

7 Agustus 2022
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Cyber
  • Hubungi Kami
Rabu, Agustus 10, 2022
SinarPost.com
  • Beranda
  • News
    • Politik
    • Dunia
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Peristiwa
    • Pendidikan
  • Khazanah
    • Sosial
    • Islami
    • Sosok
    • Histori
    • Editorial
  • Inforial
    • Gaya Hidup
    • Tekno
    • Foto
    • Kesehatan
    • Pariwisata
    • Kuliner
  • Opini
    • Opini
    • Artikel
  • Sport
  • Kampus
  • Sorotan Publik
No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
    • Politik
    • Dunia
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Peristiwa
    • Pendidikan
  • Khazanah
    • Sosial
    • Islami
    • Sosok
    • Histori
    • Editorial
  • Inforial
    • Gaya Hidup
    • Tekno
    • Foto
    • Kesehatan
    • Pariwisata
    • Kuliner
  • Opini
    • Opini
    • Artikel
  • Sport
  • Kampus
  • Sorotan Publik
No Result
View All Result
SinarPost.com
No Result
View All Result
Home Sorotan Publik

Minim Pengembangan Ekonomi, Dewan UKM Aceh Besar Pertanyakan Penggunaan CSR BUMN

by Redaksi
20 Februari 2020
in Sorotan Publik
Minim Pengembangan Ekonomi, Dewan UKM Aceh Besar Pertanyakan Penggunaan CSR BUMN

Ketua Dewan UKM Aceh Besar, Farizal.

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

SinarPost.com, Banda Aceh – Dewan UKM Aceh Besar menilai penggunaan dana tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) ataupun Program Kemitraan Bina Lingkungan (PKBL) BUMN yang beroperasi di Aceh selama ini belum menyentuh sektor ekonomi masyarakat termasuk sektor UMKM.

Hal tersebut disampaikan langsung Ketua Dewan UKM Aceh Besar, Farizal kepada media ini, Rabu (19/02/2020).

BERITATERKAIT

Rafli Dukung Menteri BUMN Laporkan Dugaan Korupsi Garuda

Jokowi Semprot Petinggi BUMN, Peringatkan Izin Investasi Tidak Berbelit-belit

UKM Aceh Binaan DPMPTSP Siap Bersaing di Pasar Global

Pengamat Minta Pemerintah Tak Buru-buru Holding BRI, PNM dan Pegadaian

Menurutnya suatu perusahaan BUMN diwajibkan mengalokasikan anggaran minimal 2% untuk program tanggung jawab sosial kepada masyarakat sekitar dari total laba bersih yang didapat oleh suatu perusahaan, namun hal ini dinilainya belum dirasakan oleh masyarakat.

“Puluhan BUMN yang beroperasi di Aceh dan puluhan milyar rupiah dana CSR seharusnya dirasakan masyarakat Aceh dari program tanggung jawab sosialnya, namun patut dipertanyakan apakah dana yang besar itu disalurkan ke masyarakat keseluruhannya dalam bentuk program PKBL atau lebih banyak diselundupkan,” ungkap Farizal, mempertanyakan.

Sejauh ini, kata Farizal, ada indikasi pengelolaan hingga penerima manfaat dari dana CSR ataupun PKBL BUMN di Aceh bukanlah masyarakat tetapi malah internal perusahaan BUMN itu sendiri. “Kalaupun ada mayoritas diperuntukkan untuk kegiatan seremonial seperti ‘sponsorship’ balapan dan acara sejenisnya, sementara untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat relatif minim,” tuturnya.

“Kami menduga penggunaan dana CSR atau PKBL selama ini lebih banyak oleh internal perusahaan BUMN itu sendiri, dipoles dengan sedikit ‘showpost’ logo melalui event dan lalu pengamanan pemerintah setempat dengan support sedikit agenda pemerintah daerah, sementara pengembangan sektor ekonomi real seperti UMKM relatif sangat minim,” sebutnya.

Farizal mencontohkan salah satu BUMN yang beroperasi di Aceh Besar seperti Angkasa Pura II, dimana masyarakat disekitar bandara banyak yang tidak tau dan tidak tersentuh program PKBL atau CSR itu.

Menurut Farizal, jika dicek secara realita banyak penggunaan CSR/PKBL di Aceh itu justeru tidak dirasakan oleh masyarakat, sehingga laporan penggunaanya patut dipertanyakan. “Kita melihat selama ini realisasinya kurang manfaatnya ke masyarakat sehingga DPR RI dan Pemerintah harus mengevaluasi hal ini,” ujarnya.

Masih kata Farizal, langkah yang harus dilakukan oleh DPR RI Perwakilan Aceh adalah meminta laporan tahunan pendapatan suatu perusahaan BUMN dan laporan penggunaannya, lalu cek apa saja yang telah direalisasikan.

“Jika ditemukan kejanggalan maka itu harus jadi rekomendasi bagi DPR kepada pemerintah pusat agar kembali mengevaluasi keberadaan program-program CSR BUMN yang ada di Aceh,” imbuhnya.

Farizal meminta agar peruntukan hingga pengelolaan serta pemanfaatan dana CSR atau PKBL perusahaan BUMN harus melibatkan elemen sipil dan menyentuh sektor UMKM.

“Terlepas sudah dibentuk Forum CSR Aceh, tapi pemanfaatan CSR yang jumlahnya besar itu kurang dirasakan masyarakat, justeru terkesan ditutupi dari publik atau memang CSR itu hanya dana yang mayoritasnya untuk kegiatan seremonial belaka. Kami minta DPR RI dan Pemerintah pusat tegas kepada perusahaan BUMN-BUMN yang CSR nya bermasalah, ini harus betul-betul dikroscek dan dievaluasi,” pungkasnya.

Tags: Dana CSRPerusahaan BUMNUKM Aceh
Share214Tweet134Send
Previous Post

Empat WNI di Kapal Pesiar Diamond Princess Terpapar Virus Corona

Next Post

Punya Masalah Anak di Kota Banda Aceh Hubungi Call Center UP-PKSAI di Nomor Ini

Related Posts

Penegak Hukum Diminta Tuntaskan Sejumlah Perkara Korupsi di Aceh

GeRAK Pertanyakan Pengadaan Buku Anti Korupsi Pemerintah Aceh Senilai Rp 9,7 Miliar

9 Agustus 2022
Dukung Rektor UIN Ar-Raniry, YARA Minta Dinas Syariat Islam di Aceh Dibubarkan

Dukung Rektor UIN Ar-Raniry, YARA Minta Dinas Syariat Islam di Aceh Dibubarkan

7 Agustus 2022
Masyarakat Pasie Raya Keluhkan Air PDAM Tirta Monmata

Masyarakat Pasie Raya Keluhkan Air PDAM Tirta Monmata

5 Agustus 2022
Jalan ke Makam Cut Meutia Masih Sulit Ditembus Jelang HUT RI 77, Ini Harapan Penjaga Makam

Jalan ke Makam Cut Meutia Masih Sulit Ditembus Jelang HUT RI 77, Ini Harapan Penjaga Makam

29 Juli 2022
Next Post
Punya Masalah Anak di Kota Banda Aceh Hubungi Call Center UP-PKSAI di Nomor Ini

Punya Masalah Anak di Kota Banda Aceh Hubungi Call Center UP-PKSAI di Nomor Ini

Leave Comment

BERITA TERBARU

  • Irjen Ferdy Sambo Tersangka, Ketua Setara Institute Sebut Kapolri Lulus Ujian Terberat
  • Serba-serbi ACF 2022: Pelaku UMKM dan Ekraf Ketiban Rezeki
  • Ledakan Guncang Pangkalan Militer Rusia di Krimea
  • Polri Tetapkan Irjen Ferdy Sambo Tersangka Kasus Kematian Brigadir J
  • GeRAK Pertanyakan Pengadaan Buku Anti Korupsi Pemerintah Aceh Senilai Rp 9,7 Miliar
SinarPost.com

Copyright © 2020

MENU

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Cyber
  • Hubungi Kami

IKUTI KAMI

No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
    • Politik
    • Dunia
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Peristiwa
    • Pendidikan
  • Khazanah
    • Sosial
    • Islami
    • Sosok
    • Histori
    • Editorial
  • Inforial
    • Gaya Hidup
    • Tekno
    • Foto
    • Kesehatan
    • Pariwisata
    • Kuliner
  • Opini
    • Opini
    • Artikel
  • Sport
  • Kampus
  • Sorotan Publik

Copyright © 2020

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

*By registering into our website, you agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.
All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In