SinarPost.com, Jakarta – PSSI tengah menyusun timeline untuk persiapan penggunaan teknologi Video Assist Referee (VAR) pada kompetisi Liga 1 musim 2021. Dalam penyusunan time line ini, PSSI mendapat asistensi langsung dari perwakilan IFAB dan FIFA.
“Kita berharap persiapan bisa berjalan dengan lancar sehingga teknologi VAR bisa kita implementasikan pada kompetisi Liga 1 musim 2021 mendatang. Implementasi VAR adalah salah satu upaya PSSI untuk meningkatkan kualitas kompetisi. Muaranya adalah kemajuan sepak bola Indonesia,” kata Wakil Ketua Umum PSSI, Cucu Somantri saat membuka “VAR Kick Of Meeting” di Jakarta, Rabu (19/2/2020).
Selain dihadiri jajaran PSSI, VAR kick of meeting juga dihadiri Head of Football Service IFAB Dirk Schlemmer, FIFA Refereeing Departement Michael Bossler dan FIFA Football Technology Innovation, Bhaveshan Moorghen. VAR kick of Meeting akan berlangsung selama dua hari. Sebelumnya PSSI juga telah menggelar pertemuan dengan Technical Director IFAB, David Elleray pada November 2019 lalu.
Cucu Somantri menambahkan, selain pengembangan teknologi, PSSI berharap dengan dapat terus meningkatkan kuantitas dan kualitas sumber daya wasit di Indonesia. “Kita akan dorong lebih banyak wasit-wasit kita untuk bisa mendapatkan lisensi AFC dan FIFA,” ujar Cucu.
Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria menjelaskan, VAR kick of Meeting kali ini lebih membahas teknis danpathwayimplementasi VAR di 2021. Persiapan akan dimulai dari training SDM, penerapan teknologi, survey stadion, sampaitime planmenuju 2021.
Dalam tahapan implementasi VAR, maka PSSI akan melewati enam tahapan besar yakni, perencanaan, persiapan,offline,line (non competition), persetujuan danlive competition.