SinarPost.com, Banda Aceh – Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), La Nyalla Mahmud Matalitti dan rombongan melakukan kunjungan kerja ke Aceh selama tiga hari.
Orang nomor satu dilingkup Senator Indonesia ini tiba di Aceh pada Kamis (2/1/2020) dini hari sekira pukul 10.30 WIB melalui Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Balng Bintang Aceh Besar. Kehadiran La Nyalla dan rombongan disambut langsung oleh tiga Senator asal Aceh yang telah lebih dulu pulang kampung, serta sejumlah tokoh dan pejab at Aceh lainnya.
Dari Bandara, Ketua DPD RI bersama tiga Senator Aceh yakni Abdullah Puteh, Sudirman alias Haji Uma, dan Fadhil Rahmi langsung bertolak ke Kantor Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) di Banda Aceh. La Nyala dan rombongan tiba di kantor BPMA sekira pukul 11.30 WIB. Turut serta dalam rombongan DPD RI ini pengusaha Aceh yang juga mantan anggota DPR RI Firmandez.
Pejabat DPD RI melakukan pertemuan sekitar satu jam dengan pejabat BPMA. Tidak diketahui apa yang dibicarakan dalam pertemuan tersebut karena berlangsung tertutup.
Namun usai pertemuan, Senator asal Aceh Abdullah Puteh yang mewakili Ketua DPD RI kepada awak media menjelaskan bahwa pertemuan tersebut dalam rangka kunjungan kerja DPD RI. Dalam pertemuan itu, katanya, BPMA adalah salah satu lembaga kunci dalam menopang perekonomian Aceh, karenanya DPD RI ingin mendengar langsung penjelasan dari pejabat BPMA apa saja yang telah dilakukan, dan hambatan apa yang selama ini dihadapi. Menurutnya, selama ini informasi yang didengar BPMA masih dirundung sejumlah masalah terutama di bagian birokrasi.
“BPMA adalah salah satu lembaga kunci bagi pertumbuhan dan peningkatan perekonomian Aceh hari ini dan kedepannya. Seperti kita ketahui bahwa lembaga ini (BPMA) sangat strategis, tapi masih baru. Karena itu DPD RI ingin memperkuat lembaga ini, sehingga semua hambatan-hambatan yang yang ada selama ini terutama di birokrasi bisa dipercepat,” katanya.
“Kalau ada hambatan di birokrasi, ini akan kita laporkan langsung kepada Presiden agar dipercepat, supaya BPMA ini bisa lebih kencang lagi kedepannya. Itu saja,” jelas Abdullah Puteh yang menjabat Wakil Ketua Komite II DPD RI yang membidangi masalah produksi dan perekonomian.
Setelah meninggalkan kantor BPMA, selanjutnya Ketua DPD RI dan rombongan bertolak ke Unsyiah untuk melakukan pertemuan dengan pejabatUnsyiah dan UIN Ar-Raniry.
Informasi yang diterima SinarPost.com, Ketua DPD RI dan rombongan akan berada di Aceh hingga hari Sabtu kedepan. Adapun agenda lainnya di Aceh yaitu, Kamis (2/1) malam, melakukan pertemuan dengan Plt Gubenur, Forkopimda, serta tokoh masyarakat Aceh di Pendopo Gubernur Aceh.
Kemudian pada Jumat (3/1) sore, mengunjungi kantor DPD RI perwakilan Aceh di komplek Taman ratu Safiatuddin, malamnya bertemua Walikota Banda Aceh. Selanjutnya pada Sabtu (4/1) pagi meninjau proyek pembangunan jalan Tol Banda Aceh-Sigli, setelah itu pukul 11.15 WIB langsung bertolak ke Jakarta melalui Bnadar SIM Blang Bintang.