SinarPost.com, Kuala Lumpur – Presiden Iran, Hassan Rouhani menganggap penyelesaian masalah Dunia Islam membutuhkan solidaritas dan kerja sama negara-negara Muslim.
Hal tersebut disampaikan Rouhani saat bertemu dengan Raja Malaysia, Yang di-Pertuan Agong Al-Sultan Abdullah Riayatuddin Al-Mustafa Billah Shah, di Kuala Lumpur, Rabu (18/12/2019).
Dalam kunjungan bilateral ke negara jiran itu, Presiden Iran mengatakan bahwa masalah Palestina, campur tangan adidaya dunia dalam urusan internal negara Muslim dan urgensitas kemajuan ilmu pengetahuan dan ekonomi adalah di antara isu terpenting Dunia Islam saat ini.
Rouhani juga menyinggung 70 tahun pengungsian rakyat Palestina dan menuturkan, Palestina merupakan salah satu luka parah yang diderita Dunia Islam, dan masalah ini harus mendapat perhatian serius dalam pertemuan petinggi negara-negara Muslim di ajang ‘Kuala Lumpur Summit 2019’.
Sementara itu, Raja Malaysia mengapresiasi partisipasi Hasan Rouhani dalam pertemuan Kuala Lumpur, dan menganggap kehadiran Presiden Iran dapat meningkatkan level pertemuan. Ia berharap, pertemuan petinggi negara-negara Muslim dapat membawa kebaikan serta keberkahan bagi umat Islam.
Raja Malaysia menyebut, kehadiran mahasiswa Iran yang belajar di Malaysia sebagai poin penting dalam hubungan dua negara, dan ia menekankan tekad pemerintah Kuala Lumpur untuk berusaha agar mereka tinggal dan belajar dengan nyaman di negara ini.
Presiden Iran dan Raja Malaysia juga menilai perluasan hubungan bilateral dua negara di berbagai bidang khususnya ekonomi dan kebudayaan, sangat penting.
[Sumber : Pars Today]