SinarPost.com, Sabang – Partai Aceh (PA) menggelar kegiatan Bimbingan Teknis dan Pembekalan Anggota Legeslatif untuk para kadernya yang menempati kursi parlemen periode 2019-2024.
Acara yang berlangsung di Kota Sabang ini dibuka oleh Wali Nanggroe Aceh, Tgk Malik Mahlmud Al-Haytar yang juga menjabat Ketua Tuha Peut Partai Aceh, Jumat (13/12/2019) malam. Kegiatan ini diikuti seluruh anggota DPRA dan DPRK se Aceh dari Partai Aceh, dan akan berlangsung hingga Minggu besok.
Pembukaan kegiatan ini ditandai dengan penabuhan rapai oleh Tgk. Malik Mahmud, Ketua DPA Partai Aceh H. Muzakir Manaf (Mualem), Sekjend DPA Partai Aceh H. Kamaruddin Abu Bakar (Abu Razak), Wali Kota Sabang Nazaruddin (Tgk. Agam) dan Staf Ahli Pangdam IM Kolonel Kosasih.
Dalam amanatnya, Malik Mahmud mengingatkan kepada seluruh anggota legeslatif terpilih dari Partai Aceh, bahwa setiap satu suara yang telah diberikan pada Pemilu 2019 lalu merupakan amanah yang harus dipertanggungjawabkan baik di dunia maupun di akhirat.
“Harus disadari, sebagai individu yang telah dipilih langsung oleh rakyat, saudara-saudara semua (Anggota DPRA dan DPRK Partai Aceh) merupakan ujung tombak perjuangan partai,” kata Tgk. Malik Mahmud mengingatkan.
Ia menambahkan, baik buruknya penilaian rakyat terhadap anggota DPRA dan DPRK dari Partai Aceh, juga berdampak pada baik buruknya penilaian rakyat terhadap Partai Aceh. Oleh karena itu Mantan Perdana Menteri GAM ini meminta agar amanah yang telah diberikan rakyat Aceh dapat dipergunakan dengan baik.
Tak luput, Malik Mahmud memberi ucapan selamat kepada DPW Partai Aceh Kota Sabang dan Kabupaten Aceh Barat, yang telah berprestasi meningkatkan elektabilitas partai yang lahir dari rahim perjuangan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) itu.
“Kepada DPW daerah-daerah lainnya saya juga mengucapkan terimakasih, telah berjuang meningkatkan kepercayaan rakyat kepada Partai Aceh,” pungkasnya.
Pada kesempatan tersebut, Tgk. Malik Mahmud Al Haytar selaku Tuha Peut Partai Aceh turut menyerahkan medali dan penghargaan kepada Ketua DPW Partai Aceh Kota Sabang dan DPW Aceh Barat.
