SinarPost.com, Moskow – Kapal induk Rusia, Admiral Kuznetsov mengalami kebakaran saat sedang dalam pekerjaan perbaikan. Admiral Kuznetsov merupakan satu-satunya kapal induk penjelajah pembawa jet tempur yang dimiliki Rusia.
Dalam peristiwa tersebut, satu tentara dilaporkan tewas dan satu hilang karena berjuang melawan kobaran api, sementara 10 lainnya harus menjalani perawatan medis. Kapal induk Rusia itu terbakar saat sedang menjalani perbaikan di pelabuhan Laut Barents, Murmansk. Api dipicu oleh pengelasan di bagian mesin, setelah itu api menyebar ke ruang 600 meter persegi (6.460 kaki persegi), menurut sumber layanan darurat setempat.
Kantor pers Armada Utara Rusia mengklarifikasi bahwa ada “pelepasan asap ke salah satu kompartemen selama pekerjaan pengelasan,” dan sumber asap “terlokalisasi.” Ia menambahkan bahwa tidak ada amunisi di dalamnya kapal penjelajah raksasa tersebut.
“Semua pekerja telah dievakuasi dari kapal. 10 prajurit, yang membantu memadamkan api dirawat karena pernapasan akibat menghirup asap selama proses pemadaman api,” kata juru bicara Armada Utara Rusia, sebagaimana dikutip dari Russia Today.
Aleksey Rakhmanov, Kepala United Shipbuilding Corporation yang dikelola pemerintah setempat mengatakan kepada Interfax bahwa “faktor manusia” bisa menjadi penyebab kebakaran.Admiral Kuznetsov adalah satu-satunya kapal induk Rusia yang dibangun pada era Uni Soviet.
Kapal itu telah mengalami perbaikan dan pemeliharaan sejak 2017, setelah menyelesaikan misi di Mediterania timur, di mana kapal itu mengambil bagian dalam kampanye negara di Suriah.
Saat ini kebakaran kapal induk tersebut telah berhasil dipadamkan oleh petugas setempat.