SinarPost.com, Takengon – Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Gajah Putih Takengon dan Pemda Gayo Lues menjalin kerjasama sinergi peningkatan kapasitas SDM guru. Kerjasama ini ditandai penandatanganan MoU antara Ketua STAIN Takengon, Zulkarnain dengan Bupati Gayo Lues, Muhammad Amru.
Hadir mendampingi, Wakil Ketua I Bidang Akademik dan Kerjasama Al Musanna serta Direktur Program Pasca Sarjana STAIN Gajah Putih Takengon, Shaumywati.
Penandatanganan MoU berlangsung di Pendopo Bupati. “Alhamdulillah kita dapat bersilaturahmi bersama Bupati Gayo Lues dan membincangkan sejumlah program yang memiliki sinergi dengan kampus STAIN Gajah Putih Takengon, diantaranya penguatan SDM para guru,” ujar Zulkarnain di Takengon, Kamis (28/11/2019) malam.
Menurut Zulkarnain, sinergi penguatan SDM Guru ini akan dilakukan melalui program pascasarjana. STAIN Takengon saat ini baru menyelenggarakan satu Program Studi, yaitu Pendidikan Agama Islam (PAI), dengan Akreditas B dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).
September 2019 lalu, telah diwisuda 18 magister, salah satunya adalah putra Gayo Lues. Saat ini ada 16 mahasiswa pasca sarjana asal Gayo Lues yang sedang kuliah S2. “Harapan dan semangat mereka luar biasa untuk memperoleh gelar magister dalam bidang pendidikan Agama Islam,” ujar Zulkarnain.
“MoU ini akan ditindaklanjuti oleh Wakil Ketua Bidang Akademik dan Kerjasama bersama Direktur Pascasarja dengan MoA. Actionya tentu dilanjutkan oleh dinas dan bidang terkait di Pemerintah Kabupaten Gayo Lues,” lanjutnya.
Sinergi ini disambut baik Bupati Gayo Lues, Muhammad Amru. Dia berharap, kerjasama ini dapat menunjang program Pemerintah dalam mewujudkan visi misi.
“Kerjasama seperti ini, saya kira ini akan menunjang program kita. Sehingga nanti mahasiswa, alumni dari sekolah yang kita kerjasama ini, bisa bersinergi membantu kita untuk mewujudkan program yang kita buat di Pemerintah Gayo Lues ini,” tutur Muhammad Amru.
[Rel]