SinarPost.com, Ankara –Penasihat Presiden Turki, Yasin Aktay mengatakan, masuknya militer Suriah ke wilayah yang telah dikosongkan oleh kelompok Kurdi, akan dipandang oleh Ankara sebagai deklarasi perang.
“Jika militer Suriah ingin memasuki kota Manbij, Kobani dan Qamishli, ini akan berarti deklarasi perang terhadap Turki dan kami akan memberikan respons yang relevan,” tegas Aktay dengan nada ancaman, sebagaimana dilansir Pars Today mengutip mediaRai al-Youm, Minggu (20/10/2019).
Menurutnya, jika pemerintah Suriah meyakinkan Turki bahwa pasukan Kurdi tidak akan beroperasi di sepanjang perbatasan, Ankara dapat mengubah posisinya mengenai militer Suriah.
Padahal, serangan sepihak militer Turki ke Suriah merupakan pelanggaran terhadap kedaulatan dan integritas teritorial wilayah negara itu.
Sementara itu, Utusan Khusus Rusia untuk Suriah, Alexander Lavrentiev mengatakan pasukan Rusia melakukan patroli di zona peyangga antara kedua pihak.
“Kami tidak akan membiarkan serangan Turki terhadap pasukan pemerintah Suriah,” tegasnya.
[Sumber : Pars Today]