SINARPOST.COM, JAKARTA | Sekitar satu juta massa menghadiri kampanye akbar pasangan capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (7/4/2019).
Melihat antusiasme masyarakat yang hadir, Sandi mengaku semakin optimis menatap Pilpres yang akan berlangsung 17 April mendatang. Sandi pun meyakini bahwa kemenangan sudah semakin dekat untuk mewujudkan Indonesia yang adil makmur.
“Lautan manusia pagi in. Puluhan ribu, ratusan ribu, mungkin satu juta kumpul di sini, hadir di GBK. Insya Allah kemenangan ini semakin dekat, kita percaya dengan Bapak Prabowo, kita wujudkan mimpi Indonesia adil dan makmur,” ujar sandi saat menyampaikan orasi politiknya.
Dalam kesempatan tersebut, Sandi turut mengungkapkan jerih payah kampanye tim 02 selama ini ke seluruh pelosok negeri. Menurutnya usaha kerasnya dan tim selama ini tidak akan mengkhianati hasil.
Sandi mengenang perjalanan kampanyenya mengelilingi 1.500 wilayah lebih di Indonesia, dimana banyak masyarakat yang menginginkan perubahan di negeri ini.
“Perjalanan spiritual bagi Prabowo-Sandi. Kami melihat masyarakat menginginkan perubahan. Betul?” ungkap Sandi menceritakan kisah kampanyenya mengeliling 1.500 wilayah lebih di Indonesia.
Dalam orasinya, Sandi juga menyebut bahwa massa yang hadir dalam kampanye akbar itu berasal dari berbagai usia, berbagai latar belakang profesi. Karena itu, Sandi yakin Indonesia adil dan makmur akan terwujud kedepannya.
Seperti diberitakan sebelumnya, massa dengan berbagai usia terlihat tumpah ruah memadati GBK dalam acara kampanye akbar Prabowo-Sandi. Tribun GBK yang berkapasitas 80 ribu orang terisi penuh, lapangan hijau dalam stadion juga penuh disesaki para relawan dan pendukung capres-cawapres 02 tersebut.
Selain itu, massa pendukung Prabowo-Sandi juga memenuhi setiap sudut arena luar atau pelataran parkir stadion GBK. Antusiasme masyarakat menghadiri kampanye akbar capres-cawapres 02 itu berjalan lancar dan tertib. Meski kampanye akbar Prabowo-Sandi disesaki lautan manusia, namun tak ada fasilitas stadion yang rusak. Bahkan massa mengutip sampah yang ada di GBK usai kampanye berakhir.
