SinarPost.com, Kebumen – Bakal Calon Presiden (Bacapres) 2024 dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan, menawarkan agenda perubahan dihadapan alim ulama, ribuan jamaah J’iyyah Thoriqoh Syadziliyyah dan masyarakat Kebumen, Jawa Tengah.
Agenda perubahan yang disuarakan Anies tersebut disampaikannya saat melakukan silaturrahmi sekaligus menghadiri kegiatan Maulid Nabi dan Haul ke-5 KH Musyaffa’ali di Pondok Pesantren Al Falah, Kebumen, Senin (2/10/2023).
Dalam momentum tersebut, Anies turut menjelaskan kembali bahwa dirinya bersama Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mendapat mandat dan amanah untuk menjadi Capres dan Cawapres yang mengusung agenda perubahan.
“Tadi disampaikan saya dan Gus Imin mendapat amanah untuk menjadi Capres dan Cawapres, amanah ini besar untuk mengusung agenda perubahan,” ucap Anies mengawali sambutannya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut bahkan bertanya ke hadirin Jam’iyyah Thoriqoh Syadziliyyah yang diampu oleh H Muh Zulvian tersebut. Apakah mereka menginginkan keberlanjutan kondisi saat ini atau ingin perubahan yang lebih adil dan setara untuk semua
“Panjenengan sedoyo purun perubahan nopo mboten? Ibu-ibu harga di pasar itu murah atau mahal? Mahal atau mahal sekali? Harga mahal ini apakah mau dilanjutkan? Sekolah juga murah atau mahal? Apakah mau itu dilanjut? Terus perlunya apa? Ya benar perubahan,” ujar Anies.
Menurut Anies, tahun depan bukan sekedar pergantian kepemimpinan, karena memang sudah waktunya harus berganti, lebih dari itu adalah mengganti kebijakan agar semuanya punya kesempatan untuk sejahtera.
“Jadi kita ingin mengajak warga sekalian, apakah ingin perubahan atau dilanjutkan? Kalau ingin perubahan maka dibantu ikhtiar ini dan kita junjung sama-sama sehingga dapat terlaksana dengan baik. Siap ajak semuanya?Kita ingin negeri ini ada keadilan supaya kemakmuran dirasakan oleh semua,” tandasnya.