SinarPost.com, Banda Aceh – Ketua PCNU Kota Banda Aceh, Waled H Rusli Daud MAg mengisi pengajian rutin Ikatan Pemuda Aceh Utara (IPAU), Jumat (22/9/2023) malam, di Aula Asrama Putra IPAU, Gampong Laksana, Banda Aceh.
Pengajian tersebut dihadiri oleh puluhan pengurus IPAU, mahasiswa, dan masyarakat Aceh Utara yang berdomisili di Kota Banda Aceh.
Waled Rusli yang Juga Pimpinan Dayah Misrul Huda Malikussaleh, Lamjamee, Kecamatan Jaya Baru, Kota Banda Aceh, ini memaparkan tentang substansi pentingnya silaturrahmi dan ilmu sebagai kunci kesuksesan di dunia dan akhirat.
Diawal penyampaiannya, Waled Rusli menegaskan bahwa pentingnya terbentuknya silaturahmi dalam memperkuat persatuan dan kesatuan. Menurutnya, organisasi, kajian dan pengajian adalah wadah dalam membangun silaturrahmi, disamping ilmu.
“Subtansi pengajian memainkan peran penting dalam terbinanya silaturahmi. Karena silaturahmi yang baik dapat membawa harmoni dan persatuan di antara umat manusia,” ujar Waled Rusli yang juga Penyuluh Fungsional Kemenag tersebut.
Ia menambahkan, salah satu penyebab kegagalan manusia di dunia adalah kurangnya pemahaman terhadap subtansi hidup dimana ilmu dan amal menjadi tolak ukur sukses dunia dan akhirat. Katanya, Islam telah mengajarkan umatnya tentang pentingnya ilmu dan amal sebagai kunci sukses duni dan akhirat.
Waled Rusli juga memaparkan pentingnya pengajian, majelis ta’lim dan forum-forum kajian ilmu. Dia menghimbau agar mahasiswa-mahasiswa tidak sekedar membatasi diri dengan kuliah tapi juga mengupayakan menghadiri forum pengajian/kajian jika punya waktu luang dengan memastikan paham pengajian tersebut sesuai dengan ahlul sunnah wal jamaah.
“Dari pada menghabiskan waktu tiap malam dan sepanjang malam di warung kopi, alangkah baiknya menghadiri forum-forum pengajian, apalagi pengajiannya satu atau dua Minggu sekali. Pengajian disamping mendapat ilmu juga terbinanya silaturrahmi,” pungkasnya.
Selain itu waled juga menyebut pentingnya berorganisasi untuk meningkatkan keterampilan dalam segala aspek kehidupan. Dengan berorganisasi, individu dapat mengembangkan diri dan memperoleh ilmu-ilmu yang bermanfaat.
Sementara Ketua Umum IPAU, Rifki Ismail SAg mengajak seluruh generasi pemuda untuk menghidupkan tradisi pengajian bersama. Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan, ia menekankan pentingnya pengajian dalam memperkuat ikatan silaturahmi dan memperdalam pemahaman agama serta nilai-nilai kehidupan.
Dalam ajakannya, Rifki melihat pengajian bukan sekadar sebagai wadah untuk mempelajari ilmu agama, tetapi juga sebagai sarana untuk mempererat tali persaudaraan di antara generasi muda.
“Pengajian adalah momen berharga yang bisa memicu terjalinnya silaturahmi yang baik di antara sesama pemuda” ujarnya.
Sementara Koordinator Pelaksana Pengajian Tgk Haikal Noviandri ST mengatakan bahwa pengajian bukanlah semata tanggung jawab individu tertentu, melainkan harus menjadi komitmen bersama seluruh pemuda.
Dalam hal ini, ia mengajak semua generasi pemuda di Aceh Utara khususnya warga Aceh Utara di Banda Aceh untuk turut serta aktif dalam meramaikan dan mengorganisir pengajian bersama IPAU.