SinarPost.com, Jakarta – Mabes Polri menyampaikan 4 dari 10 pengikut Habib Rizieq Shihab (HRS) yang kabur masih dalam tahap pengejaran. Bareskrim dan Polda Metro Jaya tengah memburu mereka.
“Ya tentunya kan itu (pencarian) kita lakukan,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono, di Jakarta, Jumat (11/12/2020).
Pencarian empat anggota laskar FPI ini dilakukan bersama penyidik Polda Metro Jaya. Argo memastikan proses pengejaran masih berlangsung.
“Nanti dengan Polda Metro Jaya, tetap kita lakukan. Sampai sekarang masih dalam proses ya itu,” ucap Argo.
Kasus penembakan laskar FPI ini diambil alih oleh Bareskrim Polri. Dalam penanganannya, penyidik telah memeriksa 14 saksi.
“Untuk sementara, kita sudah periksa 14 saksi, nanti akan kita buktikan mulai dari TKP pertama di Sentul, nanti kita cari saksi di sana, kita perlu membuat saksi sampai dengan TKP berikutnya, berkaitan dengan adanya insiden,” ungkap Argo.
Seperti diketahui, insiden Tol Jakarta-Cikampek mengakibatkan enam dari sepuluh pengikut Habib Rizieq tewas ditembak polisi pada Senin (7/12/2020).
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengatakan jajarannya melakukan tindakan tegas dan terukur karena pengikut Habib Rizieq melakukan perlawanan.
“Sekitar pukul 00.30 WIB di jalan Tol Jakarta-Cikampek Km 50 telah terjadi penyerangan terhadap anggota Polri yang sedang melaksanakan tugas penyelidikan terkait rencana pemeriksaan MRS yang dijadwalkan berlangsung hari ini jam 10.00 WIB,” jelas Fadil di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (7/12).
Kapolda Metro Jaya menyebut pelaku penyerangan menggunakan senjata api. Fadil menyebut pelaku sudah menembakkan senjata sebanyak 3 kali. Senjata-senjata yang dipakai penyerang itu di antara parang dan senjata api asli ilegal.