SinarPost.com, Surabaya – Warga Desa Sebanen, Kecamatan Kalisat, Kabupaten Jember, Jawa Timur, dibuat geger dengan penemuan jasad bayi dibakar, yang diduga hasil hubungan gelap. Bayi naas tersebut juga diduga dibakar dalam keadaan hidup-hidup.
Dalam sebuah video yang diunggah oleh @ndorobeii sebagaimana dilansir Indozone.id, warga setempat terlihat beramai-ramai mengerumuni kawasan desa yang penuh dengan pepohonan dan semak-semak tersebut. Si perekam video itu juga terkejut saat tiba di lokasi yang telah hangus.
“Ya Allah, bayi dibakar,” ujar perekam video.
Di lokasi kejadian hanya ditemukan kain pembungkus bayi dan sandal jepit putih biru. Hingga saat ini belum diketahui pasti apa penyebab bayi tersebut dibakar dan siapa pelakunya. Pihak kepolisian pun masih melakukan penyelidikan.
“Dugaan sementara, bayi merupakan hasil hubungan gelap dari pasangan ilegal,” tulis keterangan video tersebut.
Berdasarkan penelusuran Indozone.id, bayi yang diduga lahir dari hasil hubungan di luar pernikahan tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang penambang pasir bernama Totok (35 tahun), di pinggir sungai Dusun Kramat, Desa Sebanen, pada Rabu (18/11/2020) sekitar pukul 08.00 WIB. Saat ditemukan, kondisi bayi tersebut sudah gosong layaknya singkong bakar.
“Saya kira tadinya itu boneka yang dibakar. Ternyata pas saya dekati, saya kaget, manusia. Bayi manusia,” kata Totok.
Saat dilihat oleh Totok, kondisi jasad bayi tersebut ditutupi oleh daun-daunan kering. Di lokasi, juga ada kayu yang tak habis terbakar.
Kanitreskrim Polsek Kalisat AIPDA Abdul Haris Nasution mengatakan, di lokasi kejadian, pihaknya menemukan sandal jepit warna biru putih yang diduga milik orang yang membakar bayi tersebut. Setelah diidentifikasi, bayi tersebut diketahui berjenis kelamin perempuan.
“Belum bisa kami pastikan (sandal itu punya siapa), tapi dugaannya mengarah ke sana (pelaku),” terang Haris.
Sumber : Indozone
