SinarPost.com, Banda Aceh – Gempa bumi mengguncang sejumlah wilayah Indonesia dalam waktu yang relatif berdekatan. Berdasarkan laporan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), hentakan gempa baru-baru ini terjadi di Maluku, Papua, dan Aceh.
Gempa yang mengguncang Maluku terjadi pada Rabu (6/5/2020) malam sekitar pukul 20.53 WIB atau pukul 22.53 WITA, berkekuatan magnitudo 7,3.
Pusat gempa berada di Laut Banda atau 180 km barat laut Maluku Tenggara Barat (sekarang disebut Kabupaten Kepulauan Tanimbar), dan 283 km timur laut Maluku Barat Daya, dengan kedalaman 133 km.
Gempa kuat ini membuat masyarakat Maluku Tenggara Barat panik dan berhamburan keluar rumah. Mereka merasakan getaran sekitar 3-5 detik. Gempa tersebut tidak memicu tsunami.
Setelah Malaku, beberapa jam kemudian, gempa mengguncang Papua. Gempa bermagnitudo 4,2 ini terjadi di Nabire, Papua, sekitar pukul 23.05 WIB.
Lokasi gempa berada pada koordinat 3,48 Lintang Selatan dan 135,49 Bujur Timur, dengan pusat gempa berada di darat, dan kedalaman pusat gempa ada pada jarak 35 km.
“Gempa Magnitudo 4,2. Pusat gempa berada di darat 29 km Barat Laut Nabire,” demikian keterangan BMKG, Rabu (6/4/2020).
Selang beberapa jam kemudian, giliran Aceh yang diguncang gempa. Gempa di provinsi paling ujung Indonesia bagian barat ini terjadi di Kabupaten Aceh Besar.
Gempa di Aceh ini terjadi pada Kamis (7/5/2020) sekitar pukul 03.07 WIB. Getaran gempa bermagnitudo 4,3 ini turut dirasakan hingga ke Kota Banda Aceh (Ibukota Provinsi Aceh).
Lokasi gempa sendiri berada pada koordinat 4,99 Lintang Utara dan 95,26 Bujur Timur, dengan pusat gempa berada di laut 47 km Barat Daya Jantho, Aceh Besar. Kedalaman pusat gempa 16 km.
“Gempa Magnitudo 4,3. Pusat gempa berada di laut 47 km Barat Daya Jantho – Aceh Besar. Kedalaman 16 km. Dirasakan Banda Aceh,” demikian keterangan BMKG.