SinarPost.com, Redelong – Wakapolres Bener Meriah Kompol Maryono bersama Kasipropam serta anggotanya, pada Rabu (29/4/2020) melakukan pengecekan senjata api baik yang berada di Sat Sabhara serta yang berada di gudang senjata logistik.
Kegiatan ini dilakukan untuk mengecek kondisi senjata serta jumlah senjata sebagai respon atas adanya berita 2 oknum Polri yang berdinas di Ditsamapta Polda Kepulawan Bangka Belitung yang mencuri 7 senjata api merk HS.
Dalam hal ini Wakapolres Bener Meriah Kompol Maryono bersama Kasipropam Ipda Dasril serta anggota sipropam, mendadak melakukan pengecekan senjata api, baik dipinjamkan anggota, yang di pinjampakaikan oleh sat Sabhara maupun yang digudangkan di gudang logistik Polres Bener Meriah.
Wakapolres Bener Meriah mengatakan kegiatan ini sengaja dilakukan agar dapat mengetahui jumlah data senjata yang ada di Polres serta melihat kondisi senjata api tersebut, apakah senjata api dalam kondisi bagus atau rusak.
“kegiatan ini juga dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap barang inventaris senjata api yang dipinjam pakaikan terhadap anggota, apakah masih dalam keadaan utuh atau hilang,” katanya.
“Kita hanya memastikan kebenarannya, jangan sampai kehilangan senjata seperti yang terjadi di Polda Kepalaun Bangka Belitung yang dicuri oleh anggota Polri juga, miris sayang kita melihatnya,” tutup Wakapolres.