SinarPost.com, Sigli – Bupati Pidie Roni Ahmad atau akrab disapa Abusyik sukses menerapkan pupuk organik terhadap para petani di daerahnya dengan hasil panen yang sangat memuaskan. Atas keberhasilannya ini, Bupati Pidie pun mendapat penghargaan Serambi Award beberapa hari lalu.
Anggota DPR RI asal Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal turut memberi apresiasi atas pencapaian yang dilakukan oleh Bupati Pidie. Apresiasi ini disampaikan mantan Walikota Banda Aceh saat mengunjungi langsung Kabupaten Pidie pada Selasa (3/3/2020) kemarin.
Seperti diberitakan Serambinews.com, penerapan pupuk organik tersebut dilakukan Abusyik berawal dari kerisauannya melihat membludaknya warga yang berobat di rumah sakit di Kabupaten Pidie. Ternyata peyebabnya sebagian besar terkontaminasi dari tanaman yang tumbuh subur dengan bahan kimia, termasuk padi.
Untuk mencegah kondisi itu berlanjut, Abusyik membuat sendiri mengolah bahan organik untuk tanaman dan tumbuhan berupa pupuk atau juga hama tanaman. Dalam berbagai kesempatan, Abusyik turun langsung ke lapangan untuk memberi contoh penggunaan pupuk hasil olahannya atau juga penyemprotan ke tanaman yang terserang penyakit, terutama kakao yang banyak ditanami petani Pidie.
Menurutnya, batang pohon yang disemprot menggunakann pupuk organik hasil olahannya, membuat batang, daun dan buah telah berkilau, hal ini lantaran pupuk organik yang digunakan telah bereaksi menghilangkan kadar racun di dalam batang tumbuhan tersebut.
Abusyik mengungkapkan saat ini dirinya telah mengajarkan petani menggunakan pupuk organik di lima kecamatan, yakni Padang Tiji, Glumpang Tiga, Batee, Grong-grong dan Geumpang dengan hasil panen kebun meningkat.
Ia menambahkan, pupuk hasil racikannya diberikan secara gratis, saat dirinya terjun langsung ke kebun warga. Sebagian, warga mengambil sendiri pupuk buatan Abusyik di rumah di Gampong Puuk, Kecamatan Delima, Pidie.
Berkat kepiawaiannya Abusyik memproduksi pupuk alami dalam menangani tanaman terkena racun, Abusyik telah diundang ke Aceh Tenggara dan Brastagi, Sumatera Utara pada satu kesempatan.